Tampilkan postingan dengan label Analisis dan Desain Sistem Jaringan. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Analisis dan Desain Sistem Jaringan. Tampilkan semua postingan
Selasa, 31 Desember 2013
ATM merupakan teknologi yang muncul dari standar yang
berhubungan dengan transmisi data, suara, dan video secara bersamaan melalui
jaringan dengan kecepatan yang jauh lebih cepat bila dibandingkan dengan yang
tanpa standar. ATM dapat menghubungkan komunikasi elektronik dari panggilan
telepon, ke bioskop, ke email dan file yang ada diseluruh web server. ATM juga
dikenal untuk mengangkut komunikasi dalam megabit per detik, yang menghasilkan
layanan lebih cepat dibandingkan Ethernet pada jaringan area lokal. Kecepatan
ini memungkinkan keakuratan dan kesempurnaan sinkronisasi pada data yang
membentuk presentasi multimedia yang lebih umum digunakan di kantor-kantor dan
sekolah.
Posted on 17.45 by Fenty AndRia
ADSL adalah sebuah teknologi interkoneksi data yang
hanya menggunakan kabel telepon biasa dengan kecepatan maximum Dowstream Up To
8 Megabit per detik(Mbps) dengan jarak maksimal sekitar 6000 feet (1.820
Meter), dan kecepatan maximum Upstream Up To 640 kilobit per detik (Kbps).
Mudahnya ADSL adalah teknologi pengiriman data dalam
kecepatan yang berbeda dari satu sisi ke sisi yang lain dengan menggunakan
kabel telepon biasa.
![]() |
Posted on 17.36 by Fenty AndRia
Sabtu, 28 Desember 2013
Ada 2 protokol iSCSI dalam metode penyimpanan yaitu SAN dan NAS
SAN (Storage Area Network) dan NAS (Network Attached Storage) adalah sistem media penyimpanan terpusat dalam jaringan, yang memungkinkan komputer server atau client untuk menggunakan media penyimpanan tersebut seolah-olah menggunakan penyimpanan lokal (local disk).
SAN:
SAN (Storage Area Network) dan NAS (Network Attached Storage) adalah sistem media penyimpanan terpusat dalam jaringan, yang memungkinkan komputer server atau client untuk menggunakan media penyimpanan tersebut seolah-olah menggunakan penyimpanan lokal (local disk).
1. Network-Attached
Storage (NAS)
Sebuah sistem
penyimpanan yang mempunyai tujuan khusus yaitu untuk diakses dari jauh melalui
data network. Klien mengakses NAS melalui RPC ( remote-procedure-call) seperti
NFS untuk UNIX atau CIFS untuk Windows. RPC dibawa melalui TCP atau UDP (User
Datagram Protocol) dari IP network biasanya dalam local-area network (LAN) yang
sama dengan yang membawa semua lalu lintas data ke klien. Unit NAS biasanya
diimplementasikan sebagai sebuah RAID array dengan software yang
mengimplementasikan interface RPC. NAS menyediakan jalan yang cocok untuk
setiap komputer dalam sebuah LAN untuk saling berbagi pool penyimpanan dengan
kemudahan yang sama seperti menamai dan menikmati akses seperti HAS lokal.
Umumnya cenderung untuk lebih tidak efisien dan memiliki peforma yang lebih
buruk dari penyimpanan direct-attached. ISCSI adalah protokol NAS terbaru.
Protokol ini menggunakan protokol IP network untuk membawa protokol SCSI. Host
dapat memperlakukan penyimpanannya seperti direct-attached, tapi storage-nya
sendiri dapat berada jauh dari hos.
2. Storage-area
Network (SAN)
Adalah network private
(menggunakan protokol storage daripada protokol network) yang menghubungkan
server dan unit penyimpanan. Keunggulan SAN terletak pada fleksibilitasnya.
Sejumlah host dan storage array dapat di attach ke SAN yang sama, dan storage
dapat dialokasikan secara dinamis pada host. Sebuah SAN switch mengizinkan atau
melarang akses antara host dan storage. Sebagai contoh, apabila host kehabisan
disk space, maka SAN dapat mengalokasikan storage lebih banyak pada host
tersebut.
Perbedaan SAN dan NAS
pada jenis aksesnya SAN:
- Storagenya langsung nyambung ke jaringan
- Jadi Kalau SAN tidak melibatkan processor saat file yang disharing tersebut diakses.
- Storage yang sudah ada masih dishare lagi oleh OS
- Pada NAS saat file yang disharing tersebut diakses maka dia(file yang disharing) akan melewati processor terlebih dahulu sebelum ke client
Posted on 06.26 by Fenty AndRia
Network controller dapat diartikan sebagai pengontrol
jaringan (kabel, wireless, broadband). Salah satu network controller yang berkembang adalah ruckus.
Ruckus Smart / OS secara luas dianggap-sistem perangkat lunak WLAN yang
paling sederhana dilakukan dan terpusat. Ruckus Smart / OS berjalan pada semua
pengontrol WLAN Zone Director Cerdas dan menggunakan antarmuka pengguna Web
yang sangat intuitif untuk membuat konfigurasi dan administrasi seluruh WLAN
dengan mudah.
ZoneDirector 5000 (ZD5000) merupakan salah satu
sistem berbasis kontroler pertama di industri yang dapat secara fleksibel
digunakan baik pada jalur atau keluar dari jalur data, mendukung hingga 20.000
klien, 1.000 poin akses (AP) dan 2048 (wireless lan/ WLAN) per perangkat ,alam
satu, mudah menggunakan platform.
Dengan 6x kekuatan pemrosesan dan dua kali kapasitas dan redundansi
ZoneDirectors sebelumnya, ZD5000 sempurna untuk lingkungan nirkabel berskala
besar seperti hotel, sekolah, rumah sakit dan pengelolaan pelayanan lingkungan.
Dengan garansi seumur hidup, ZD5000 adalah salah satu platform Smart WLAN
pertama untuk menggabungkan kekuatan, kesederhanaan dan skalabilitas menjadi
sebuah sistem tunggal yang terjangkau.
Kelebihan lain :
1. Pintar
meshing dukungan
2. Sederhana
dan elegan
3. Otentikasi
hot spot (dukungan WISPr)
4. AP
dan pengelompokan WLAN arus pengoperasian sejumlah besar jaringan berukuran
kecil dari controller tunggal
5. Mendukung
IPv6
6. Server
DHCP terpadu
7. Tugas
VLAN secara dinamis
8. Kinerja
nirkabel alat uji terintegrasi (SpeedFlex) mengukur WI-Fi throughput klien, AP
dan link jala
9. Kebijakan
akses pengguna memberikan kontrol WLAN
10. Dukungan
otentikasi kuat (802.1X, captive portal, Active Directory, RADIUS, database
lokal, WISPr)
11. Penyiaran
WLAN berbasis waktu
12. Dinamis
(berbasis kinerja) tugas saluran memastikan konektivitas klien lebih cepat
13. Dinamis
dan dikonfigurasi klien load balancing untuk mengoptimalkan keseluruhan kinerja
sistem WLAN
Posted on 06.16 by Fenty AndRia
Asymmetric Digital Subscriber Line (ADSL) adalah salah satu
bentuk dari teknologi DSL. Ciri khas ADSL adalah sifatnya yang asimetrik, yaitu
bahwa data ditransferkan dalam kecepatan yang berbeda dari satu sisi ke sisi
yang lain.
Sejarah ADSL
Sebelum ADSL, kita sudah terlebih dulu mengenal sistem yang
disebut dial-up. Sistem ini menggunakan sambungan kabel telepon sebagai
jaringan penghubung dengan Internet Service Provider (ISP). Namun dalam
penggunaannya, dial-up memiliki beberapa kekurangan. Seperti rendahnya
kecepatan dalam mengakses Internet, terlebih di jam-jam tertentu yang merupakan
waktu sibuk atau office hour. Selain itu, karena menggunakan sambungan telepon,
kita tidak bisa menggunakan telepon bila sedang melakukan koneksi Internet.
Penggunaan sambungan telepon juga memungkinkan tingginya tingkat gangguan atau
noise bila sedang menggunakan Internet. Kekurangan lainnya adalah sistem
penghitungan dial-up yang masih berdasarkan waktu dan masih dirasakan sangat
mahal.
![]() |
Gambar Modem untuk ADSL |
Posted on 02.59 by Fenty AndRia
VLAN
merupakan sebuah bagian kecil jaringan IP yang terpisah secara logik. VLAN
memungkinkan beberapa jaringan IP dan jaringan-jaringan kecil (subnet) berada
dalam jaringan switched switched yang sama. Sebuah VLAN memungkinkan seorang
Administrator untuk menciptakan sekelompok peralatan yang secara logic
dihubungkan satu sama lain. Dengan VLAN, kita dapat membagi jaringan switch
secara logik berdasarkan fungsi, departemen atau project team .
Posted on 02.51 by Fenty AndRia
Sistem operasi jaringan adalah sebuah jenis sistem operasi
yang ditujukan untuk menangani jaringan. Umumnya, sistem operasi ini terdiri
atas banyak layanan atau service yang ditujukan untuk melayani pengguna,
seperti layanan berbagi berkas, layanan berbagi alat pencetak (printer), DNS
Service, HTTP Service, dan lain sebagainya.
Fungsi Sistem Operasi Jaringan
* Menghubungkan
sejumlah komputer dan perangkat lainnya ke sebuah jaringan.
* Mengelola sumber
daya jaringan.
* Menyediakan
layanan
* Menyediakan
keamanan jaringan bagi multiple users.
Berikut beberapa sistem operasi jaringan
1. Banyan VINES
Banyan
VINES (Virtual Integrated Network Service) adalah sebuah sistem operasi
jaringan populer pada akhir dekade 1980-an hingga awal dekade 1990-an yang
banyak digunakan dalam jaringan-jaringan korporat. Vines pada awalnya dibuat
berdasarkan protokol jaringan yang diturunkan dari Xerox Network System (XNS).
VINES sendiri menggunakan arsitektur jaringan terdistribusi klien atau server
yang mengizinkan klien-klien agar dapat mengakses sumber daya di dalam server
melalui jaringan.
2. Novell Netware
Novell
Netware adalah sebuah sistem operasi jaringan yang umum digunakan dalam
komputer IBM PC atau nkompatibelnya. Sistem operasi ini dikembangkan oleh
Novell, dan dibuat oleh Novell Inc. berbasis tumpukan protokol jaringan Xerox
XNS. Novell Netware dahulu digunakan sebagai LAN-based network operating
system. Banyak digunakan pada awal sampai pertengahan tahun 1990-an.
3. Microsoft LAN
Manager
LAN
Manager adalah sebuah sistem operasi jaringan yang dikembangkan oleh Microsoft
Corporation bersama dengan 3Com Corporation. LAN Manager didesain sebagai
penerus perangkat lunak server jaringan 3+Share yang berjalan di atas sistem
operasi MS-DOS.
4. Microsoft
Windows NT Server
Microsoft
Windows NT Server menggunakan non-dedicated server sehingga memungkinkan untuk
bekerja pada komputer serevser, protocol jaringan menggunakan TCP/IP dan
Windows NT merupakan sebuah sistem operasi 32-bit dari Microsoft yang menjadi
leluhur sistem operasi Windows 2000, Windows XP, Windows Server 2003, dan
Windows Vista.
5. Windows 98,
Windows 2000 Profesional, Windows XP Profesional, dan Windows NT Workstation
Seluruh
windows yang ada di atas tidak digunakan oleh server, tetapi dapat digunakan
untuk menyediakan sumber daya untuk jaringan (work station), seperti dapat
mengakses file dan menggunakan printer.
6. GNU/LINUX
GNU/LINUX
adalah turunan dari Unix yang merupakan freeware dan powerfull operating
system,memiliki implementasi lengkap dari arsitektur TCP/IP. Beberapa varian
UNIX, seperti SCO OpenServer, Novell UnixWare, atau Solaris adalah turunan dari
Unix yang merupakan freeware dan powerfull operating system,memiliki implementasi
lengkap dari arsitektur TCP/IP.
7. UNIX
UNIX dapat
menangani pemrosesan yang besar sekaligus menyediakan layanan internet seperti
web server, FTP server, terminal emulation (telnet), akses database, dan
Network File System (NFS) yang mengijinkan client dengan sistem operasi yang
berbeda untuk mengakses file yang di simpan di komputer yang menggunakan sistem
operasi UNIX.
Posted on 02.47 by Fenty AndRia
Jumat, 27 Desember 2013
Thunderbolt
(kode sandi Light Peak) adalah antar-muka untuk menghubungkan perangkat
periferal ke komputer melalui slot bus expansion. Thunderbolt dikembangkan oleh
Intel dan dirilis ke pasar melalui kerjasama teknis dengan Apple Inc.
Thunderbolt diperkenalkan secara terintegrasi dalam lini produk MacBook Pro
keluaran Apple pada rilis resmi produk tersebut, 24 Februari 2011, mengadaptasi
port dan konektor yang sama seperti pada Mini DisplayPort.
Pada
Macbook Pro, Thunderbolt ini mempunyai port dan connector yang sama dengan Mini
DisplayPort.
ThunderBolt ini diklaim dapat
menyalurkan data lebih cepat daripada interface terdahulu. Jika dulu Apple
mempunyai interface FireWire, dan gantinya sekarang Thunderbolt. Interface ini
dapat menyalurkan data dengan kecepatan 20 GB per second, sebagai gambaran
interface 3 hanya bisa menyalurkan data dengan kecepatan 5 GB persecond, atau
dua kali lipat kecepatan USB 3. Selain
dapat menyalurkan data, interface ini juga digunakan untuk menyalurkan port
Display.
Seperti kita ketahui USB dan PCI Express yang dikembangkan oleh
Intel dan Apple mengembangkan Firewire, perpaduan pengalaman teknologi ini melahirkan Thunderbolt yang merupakan
interface terbaru yang lebih fleksibel. Thunderbolt meskipun kecil tapi
sebenarnya mempunyai dua buah interface yaitu PCI Express dan Display Port. Dengan
adanya unsur PCI Express pada Thunderbolt, maka perangkat yang sudah mempunyai
Thundebolt dapat dihubungkan pada external device seperti RAID System dan Video
Capture. Kemudian karena mengandung Display Port juga, Thunderbolt bisa menyalurkan video dengan standard High
Definition.
Sedangkan
beberapa feature dari Thunderbolt adalah sebagai berikut :
·
Dual-channel
10 Gbps per port
-
Bi-directional
-
Dual-protocol (PCI Express* and DisplayPort*)
·
Compatible
with existing DisplayPort devices
·
Daisy-chained
devices
·
Electrical
or optical cables
·
Low
latency with highly accurate time synchronization
·
Uses
native protocol software drivers
·
Power
over cable for bus-powered devices
Interface
Thunderbolt ini akan membuat lebih nyaman bagi para tukang video editing,
karena transfer data video biasanya membutuhkan transfer data yang cepat.
Posted on 23.36 by Fenty AndRia
Di dalam industry mikroprosesor terkenal sebuah hukum yang dikenal dengan hukum MOORE. Hukum ini menjelaskan tingkat pertumbuhan
kecepatan mikroprosesor. Diperkenalkan oleh Gordon E. Moore salah satu pendiri
Intel.
Hukum Moore berbunyi
"pertumbuhan kecepatan perhitungan mikroprosesor
mengikuti rumusan eksponensial"
Hal ini menjelaskan bahwa kecepatan komputer akan meningkat 2 kali lipat setiap setelah 18 bulan.
Perkembangan teknologi dewasa ini
menjadikan hokum moore semakin tidak
Relevan untuk meramalkan
kecepatan mikroprossesor. Hukum Moore sekarang semakin dekat ke arah jenuh. Hal ini semakin nyata setelah Intel
secara resmi memulai arsitektur prosesornya dengan code Nehalem. Prosesor ini
akan mulai menerapkan teknik teknologi nano dalam pembuatan prosesor, sehingga
tidak membutuhkan waktu selama 18 bulan untuk melihat peningkatan kompleksitas
tapi akan lebih singkat.
Saat ini Hukum Moore
telah dijadikan target dan tujuan yang ingin dicapai dalam pengembangan
industri semikonduktor. Peneliti di industri prosesor berusaha untuk mewujudkan
Hukum Moore dalam pengembangan produknya. Industri material semikonduktor terus
menyempurnakan produk material yang dibutuhkan prosesor, dan aplikasi komputer
dan telekomunikasi berkembang pesat seiring dikeluarkannya prosesor yang memiliki
kemampuan semakin tinggi.
Secara tidak langsung, Hukum Moore
menjadi umpan balik (feedback) untuk mengendalikan laju peningkatan jumlah
transistor pada keping IC. Hukum Moore telah mengendalikan semua orang untuk
bersama-sama mengembangkan prosesor. Terlepas dari alasan-alasan tersebut,
pemakaian transistor akan terus meningkat hingga ditemukannya teknologi yang
lebih efektif dan efisien yang akan menggeser mekanisme kerja transistor sebagaimana
yang dipakai saat ini.
Meskipun Gordon Moore bukanlah
penemu transistor atau IC, gagasan yang dilontarkannya mengenai kecenderungan
peningkatan pemakaian jumlah transistor pada IC telah memberikan sumbangan
besar bagi kemajuan teknologi informasi. Tanpa jasa Moore mungkin kita belum
bisa menikmati komputer berkecepatan 3GHz seperti saat ini.
sumber : wikipedia Indonesia
Posted on 23.16 by Fenty AndRia
Kamis, 26 Desember 2013
Ethernet merupakan jenis perkabelan dan pemrosesan sinyal
untuk data jaringan komputer yang dikembangkan oleh Robert Metcalfe dan David
Boggs di Xerox Palo Alto Research Center (PARC) pada tahun 1972. Ethernet dikenal oleh
masyarakat luas sebagai interface yang digunakan untuk konektivitas perangkat
komputer maupun laptop, hampir di setiap jaringan LAN (Local Area Network) di
seluruh dunia.
Berdasarkan
kecepatan daya akses data Ethernet dibagi atas 3 jenis, yaitu:
1. Ethernet
2. Fast ethernet
3. Gigabit ethernet
Sekarang kita bahas jenis-jenis ethernet satu persatu
1. Ethernet
Memiliki kecepatan akses data 10 Mbit/detik. Standar yang
digunakan adalah: 10BaseT, 10BaseF, 10Base2 dan 10Base5.
a. 10BaseT
menggunakan topologi Star. Ethernet dengan topologi star ini
paling banyak digunakan, karena mudah pemasangannya serta melakukan pengecekan
jika ada kerusakan pada jaringan. Pada 10BaseT kabel yang dipakai bukan coaxial
tapi kabel UTP. Spesifikasi dari 10BaseT adalah sebagai berikut:
• Panjang
kabel per-segmen maksimum 100 m
• Jumlah
segmen maksimum adalah 1024
• Jumlah node
perjaringan 1024
• Menggunakan
Hub dengan jumlah maksimum 4 buah
• Kabel yang
digunkan UTP kategori 3 atau lebih
b. 10BaseF,
mengunakan
kabel serat optik, ini jarang digunakan karena biasanya mahal dan pemasangannya
tidak semudah ethernet tipe lain. Umumnya jenis ini dipakai untuk penghubung
(link) antar segmen karena jaraknya bisa mencapai 2000 m serta kabel yang
digunakan adalah serat optik. Pada 10BaseF, untuk transmisi output (TX) dan
input (RX) menggunakan kabel/media yang berbeda
c. 10Base2
menggunakan struktur jaringan berbentuk bus. Hanya saja
kabel yang digunakan lebih kecil, berdiameter 5 mm dengan jenis twisted pair.
10Base2 disebut juga Thin Ethernet karena menggunakan kabel Coaxial jenis Thin
atau disebut sebagai Cheaper Net.Panjang maksimal sebuah segmennya menjadi
lebih pendek, sekitar 185 m, dan bisa disambbung sampai 5 segmen menjadi
sekitar 925 m. Sebuah segmen hanya mampu menampung tidak lebih dari 30 unit
komputer saja. Pada jaringan ini pun diperlukan konsentrator yang membuat
ujung-ujung media transmisi busnya menjadi beresistansi 50 ohm. Untuk jenis
konektor dipakai adalah jenis BNC.
Spesifikasinya adalah:
• Panjang
kabel per-segmen adalah 185 m
• Total
segmen kabel adalah 5 buah
• Maksimum
Repeater adalah 4 buah
• Maksimum
jumlah segmen yang terdapat node (station) adalah 3 buah
• Jarak
terdekat antar station minimum 0,5 m
• Maksimum
jumlah station dalam satu segmen kabel adalah 30
• Maksimum
panjang keseluruhan dengan Repeater adalah 925 m
• Awal dan
akhir kabel diberi Terminator 50 ohm
•
Jenis kabel yang digunakan RG-58A/U atau RG-58C/U
d. 10Base5
10Base5 disebut juga Thick Ethernet karena menggunakan kabel
Coaxial jenis Thick. Topologi pada 10Base5 sama seperti 10Base2 yaitu Topologi
Bus. Spesifikasi dari 10Base5 adalah sebagai berikut:
• Panjang
kabel per-segmen adalah 500 m
• Total
segmen kabel adalah 4 buah
• Maksimum
jumlah segmen yang terdapat node adalah 3
• Jarak terdekat antar station minimum adalah
2,5 m
• Maksimum
jumlah station dalam satu segmen kabel adalah 100
• Maksimum
panjang kabel AUI ke node 50 m
• Maksimum
panjang keseluruhan dengan Repeater 2500 m
• Awal dan
akhir kabel diberi Terminator 50 ohm
• Jenis kabel
Coaxial RG-8 atau RG-11
2. Fast Ethernet
Fast Ethernet bergantung pada jenis media/kabel yang
digunakan, tergolong atas beberapa tipe sebagai berikut:
a. 100Base TX
Protokol 100BaseTX ini mendukung penggunakan kabel UTP
kategori-5 seperti yang digunakan oleh protokol IOBaseT sehingga dapat
digunakan tanpa banyak mengubah distribusi perkabelan yang sudah ada. Kita perlu mengganti hanya hub dan network adapter yang mampu
mendukung protokol 100BaseTX. Banyak network adapter dan hub yang diproduksi
belakangan ini mempunyai kemampuan untuk mendeteksi secara otomatis kecepatan
10 atau 100 Mbps. Kabel-kabel jaringan tidak perlu diganti karena 100BaseTX
dapat berfungsi dengan baik dengan menggunakan kabel UTP kategori¬5, seperti
yang digunakan oleh jaringan 1OBaseT dengan panjang kabel antara hub dengan hub
atau hub ke komputer adalah sama juga, yaitu 100 meter. Namun untuk protokol
100BaseTX, diameter jaringan maksimum (jarak terjauh antara dua komputer)
adalah 205 meter.
b. 100BaseFX
Tipe protokol ini mendukung penggunaan kabel serat optik de¬ngan
jarak maksimum 412 meter.
c. 100BaseT
100BaseT disebut juga Fast Ethernet atau 100BaseX, adalah
ethernet yang mempunyai kecepatan 100 Mbps. Ada beberapa tipe 100BaseT
berdasarkan kabel yang dipakai, yaitu:
• 100BaseT4,
memakai kabel UTP Category-5 dan kabel yang dipakai adalah 4 pasang
• 100BaseTX,
memakai kabel UTP Category-5 dan kabel yang dipakai hanya 2 pasang
• 100BaseTX,
memakai kabel serat optik
3. Gigabit Ethernet
Memiliki kecepatan akses data 1000 Mbit/detik atau 1
Gbit/detik. Standar yang digunakan adalah: 1000BaseCX, 1000BaseLX, 1000BaseSX
dan 1000BaseT. Gigabit Ethernet merupakan protokol jenis Ethernet terbaru yang
mendukung kecepatan 1000 Mbps. Gigabit Ethernet bergantung pada jenis media
yang digunakan, terdiri atas beberapa tipe sebagai berikut:
a. 1000BaseTX
Merupakan jenis protokol Ethernet terbaru yang menggunakan
kecepatan 1000 Gigabit per second (Gbps) dan mendukung pergunaan kabel UTP
kategori-5. Spesifikasinya banyak mirip dengan protokol 100BaseTX, misalnya
jarak kabel maksimum adalah 100 meter dengan diameter jaringan 205 meter.
b. 1000BaseSX dan 1000 BaseLX
Protokol 1000BaseSX dan 1000BaseLX berdasarkan spesifikasi
802.3z yang mendukung penggunaan media serat optik yang mampu meneruskan data
dengan panjang kabel sampai 550 meter untuk protokol 1000BaseSX, dan 3000 meter
untuk protokol 1000BaseLX, tergantung tipe dan mode serat optik yang dipakai.
Oleh sebab itu protokol ini banyak dipakai sebagai jaringan tulang punggung
(backbone) untuk jaringan kampus.
Posted on 19.38 by Fenty AndRia
Perkembangan teknologi komputer
sangat pesat. Dulu, mainframe merupakan produk utama pada masa itu.Sebuah
komputer berukuran besar, digunakan secara bersama-sama oleh beberapa
orang."One computer, many people", merupakan gelombang pertama
teknologi komputer. Lalu PC menggantikan peran mainframe sebagai pemeran utama
dunia komputasi. Ukuran komputer semakin kecil dan memiliki kemampuan lebih
dibanding gelombang pertama. Jumlahnya pun bertambah secara eksponensial,
sehingga "one person, one computer" telah menjadi kenyataan.
Posted on 19.01 by Fenty AndRia
IPv4 dan IPV6 adalah sebuah jenis pengalamatan jaringan yang
digunakan di dalam protocol jaringan TCP/IP yang menggunakan protokol IP dengan versi dan ketentuan tertentu. Sekarang mari kita bahas perbedaan IPV4 dan IPV6 agar lebih memahaminya..
Fitur
IPv4: Jumlah alamat menggunakan 32 bit sehingga
jumlah alamat unik yang didukung terbatas 4.294.967.296 atau di atas 4 miliar
alamat IP saja. NAT mampu untuk sekadar memperlambat habisnya jumlah alamat
IPv4, namun pada dasarnya IPv4 hanya menggunakan 32 bit sehingga tidak dapat
mengimbangi laju pertumbuhan internet dunia.
IPv6: Menggunakan 128 bit untuk
Posted on 18.10 by Fenty AndRia
Cloud
Computing adalah suatu istilah yang banyak digunakan oleh Industi IT yang
memiliki arti yang berbeda bagi setiap orang. Namun pada intinya Cloud
Computing adalah suatu pergeseran dari perusahaan dalam membeli dan memelihara
server dan aplikasi on-premise yang mahal, dan bergerak menuju metode penyewaan
IT, sesuai dengan kebutuhan, dari satu penyedia layanan publik.
Posted on 17.43 by Fenty AndRia
Rabu, 04 Desember 2013
Kamis, 07 November 2013
Near Field Communication (NFC) adalah sebuah teknologi yang
dapat memungkinkan komunikasi data pada smartphone yang berdekatan dengan
menggunakan teknologi berbasis Radio Frequency Identification (RFID) yang
menganduk induksi magnet. Perangkat pendukung untuk pengaplikasian NFC adalah
NFC tags yaitu sebuah chip tanpa listrik yang dapat menarik listrik lain dari
perangkat NFC didekatnya. Artinya NFC tidak membutuhkan batrai atau sumber
listrik sendiri.
Posted on 19.36 by Fenty AndRia
Senin, 21 Oktober 2013
Server adalah ibarat pelayan yang memiliki hak untuk mengatur. Server adalah komputer yang berfungsi untuk melayani, membatasi, dan mengontrol akses terhadap client-server dan sumber daya terhadap suatu jaringan komputer. Menggunakan komponen hadware yang besar dan system
Posted on 23.27 by Fenty AndRia
Selasa, 01 Oktober 2013
RISC (Reduced Instruction Set Computer)
Merupakan arsitektur komputer untuk
mengatur instruksi dan eksekusi sederhana. Petama kali digagas oleh John Cockr,
penerliti IBM Yorktown, New York yang membuktikan bahwa 20% instruksi computer menangani
80% dari keseluruhan kerjanya. RISC hanya menyediakan sedikit instruksi tetapi
menawarkan kecepatan yang lebih tinggi. Karena keterbatasan instruksi ini, RISC
Posted on 18.23 by Fenty AndRia
Jumat, 20 September 2013
Sekarang kita lanjutkan materi kemarin
Me-review materi sebelumnya kita telah membahas apa itu ANALISIS DAN DESAIN JARINGAN KOMPUTER, dan 2 komponen jaringan, sekarang kita akan melanjutkan tentang 2 komponen jaringan sisanya. Berikut ulasannya
3. Media Transmisi
Media transmisi adalah
Posted on 00.59 by Fenty AndRia
Kamis, 12 September 2013
Materi pertama kita akan mengenal apa itu ANALISIS dan DESAIN SISTEM JARINGAN
Dari bantuan wikipedia, di ketahuii (ciee.. kayak nyelesein soal matematika pake di ketahui :D )
1. Analisis
Analisis adalah penelitian suatu peristiwa atau kejadian(karangan, perbuatan, dsb) untuk mengetahui keadaan yg sebenarnya (sebab-musabab, duduk perkaranya, dsb);
2. Desain
Sebagai kata kerja, "desain" memiliki arti "proses untuk membuat dan menciptakan obyek baru". Sebagai kata benda, "desain" digunakan untuk menyebut hasil akhir dari sebuah proses kreatif, baik itu berwujud sebuah rencana, proposal, atau berbentuk obyek nyata.
Dari bantuan wikipedia, di ketahuii (ciee.. kayak nyelesein soal matematika pake di ketahui :D )
1. Analisis
Analisis adalah penelitian suatu peristiwa atau kejadian(karangan, perbuatan, dsb) untuk mengetahui keadaan yg sebenarnya (sebab-musabab, duduk perkaranya, dsb);
2. Desain
Sebagai kata kerja, "desain" memiliki arti "proses untuk membuat dan menciptakan obyek baru". Sebagai kata benda, "desain" digunakan untuk menyebut hasil akhir dari sebuah proses kreatif, baik itu berwujud sebuah rencana, proposal, atau berbentuk obyek nyata.
3. Sistem
Posted on 07.30 by Fenty AndRia
Langganan:
Postingan (Atom)
Popular Posts
Categories
- Analisis dan Desain Sistem Jaringan (20)
- Analisis Perancangan Jaringan Komputer (8)
- Memory (2)
Diberdayakan oleh Blogger.
Followers
Kenalan yuuukk ^^,

- Fenty AndRia
- Padang, Sumatra Barat, Indonesia
- 1102627 / 2011 Universitas Negeri Padang